Bantuan tersebut merupakan bantuan dari Kementerian Sosial dan Dinas Sosial Aceh
Suka Makmue (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh menyalurkan bantuan masa panik kepada masyarakat yang terdampak banjir di Kecamatan Beutong Ateuh Banggalang, kabupaten setempat.

“Bantuan tersebut merupakan bantuan dari Kementerian Sosial dan Dinas Sosial Aceh,” kata Kepala Dinas Sosial Kabupaten Nagan Raya, Aceh, Bustami di Suka Makmue, Jumat.

Ada pun jenis bantuan yang disalurkan tersebut diantaranya beras, minyak goreng, telur, mie instan, mukena, kain sarung, baju koko dewasa dan baju koko anak, kain batik panjang serta sandang bayi.

Pemerintah Kabupaten Nagan Raya berharap bantuan yang sudah disalurkan tersebut, dapat membantu memenuhi kebutuhan dasar para warga yang terdampak bencana alam.

Bustami mengakui, bencana alam banjir yang melanda Kecamatan Beutong Ateuh Banggalang terjadi pada Senin (27/11) lalu, akibat terjadinya hujan deras disertai angin kencang.

Baca juga: Pemkab Nagan Raya Aceh salurkan bantuan untuk korban dampak banjir
Baca juga: Nagan Raya tetapkan status darurat banjir hingga 4 Desember 2023


Sementara itu Camat Beutong Ateuh Banggalang, Kabupaten Nagan Raya, Aceh, Rustam Efendi berterima kasih atas bantuan yang telah disalurkan oleh pemerintah daerah

“Bantuan tersebut sangat bermanfaat bagi masyarakat yang terdampak banjir,” katanya.

Menurutnya, bantuan ini akan disalurkan kepada masyarakat melalui masing-masing kepala desa.

Pemerintah Kabupaten Nagan Raya telah menetapkan status keadaan darurat banjir yang berlaku sejak tanggal 21 November hingga 4 Desember 2023.

Status keadaan darurat bencana banjir Kabupaten Nagan Raya itu berlaku selama 14 hari yang dapat diperpanjang atau diperpendek sesuai kebutuhan penyelenggaraan penanganan di lapangan.

Baca juga: Mensos tinjau penanganan pengungsi banjir Aceh Tenggara
Baca juga: Kemensos salurkan bantuan untuk korban banjir di Aceh Selatan


Menurut Fitriany, penetapan status darurat tersebut sebagai upaya pemerintah daerah dalam mengatasi dan menanggulangi bencana alam akibat musibah banjir yang melanda daerah tersebut sejak tanggal 20 November 2023.

Kepala Pelaksana BPBD Nagan Raya, Aceh, Irfanda Rinaldi mengatakan penyebab bencana alam banjir di sembilan kecamatan akibat hujan deras disertai angin kencang dan menyebabkan debit air Sungai Krueng Nagan dan Krueng Tripa meningkat, sehingga meluap dan menggenangi permukiman penduduk.

"Akibat curah hujan tinggi yang melanda Nagan Raya beberapa hari lalu mengakibatkan 45 desa terkena banjir yang tersebar di sembilan kecamatan,” katanya.

Baca juga: Tangani korban banjir Aceh Selatan, puskesmas dijadikan RS lapangan
Baca juga: Pemkab Aceh Selatan maksimalkan pemulihan pascabanjir bandang
Baca juga: Pertamina salurkan bantuan dexlite-bright gas bagi korban banjir Aceh

Pewarta: Teuku Dedi Iskandar
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2023