Karena dari hasil pelatihan pembuatan keramik ini sudah sangat bagus itu artinya mereka memiliki kemampuan mungkin hanya kekurangan alat saja
Jayapura (ANTARA) - Kementerian Sosial (Kemensos) terus melakukan pelatihan dan pembinaan bagi perajin keramik maupun pelaku usaha di Papua guna meningkatkan kemampuan masyarakat setempat.

Menteri Sosial Tri Rismaharini saat meninjau pelatihan keramik di Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial (BBPPKS) Jayapura, Kamis, mengatakan potensi yang dimiliki oleh Sumber Daya Manusia (SDM) di Papua harus terus di kembangkan ke depan.

"Karena dari hasil pelatihan pembuatan keramik ini sudah sangat bagus itu artinya mereka memiliki kemampuan mungkin hanya kekurangan alat saja," katanya.

Menurut Risma, pelatihan yang dilakukan oleh Kemensos bagi masyarakat di Papua bermacam-macam seperti pembuatan keramik, pertanian dan pengolahan hasil kebun seperti kacang.

"Seperti di Kepulauan Mapia, Kabupaten Supiori yang memiliki kelapa yang sangat banyak sehingga sangat disayangkan kalau potensi tersebut tidak dimanfaatkan dengan baik sehingga kami melatih warga Mapia untuk membuat minyak goreng dari kelapa kemudian dikembangkan lagi menjadi sabun," ujarnya.

Dia menjelaskan selain itu pihaknya juga melaksanakan pelatihan peternakan bagi kelompok masyarakat di Kabupaten Sarmi.

"Di mana kami membuat kebun dan saat ini hasilnya telah dijual ke pasar ini yang akan terus kami lakukan untuk bagaimana kebutuhan masyarakat di Papua tetap terpenuhi," katanya.

Dia menambahkan pihaknya juga melakukan pelatihan pengolahan kacang menjadi selai di Kabupaten Maybrat, Papua Barat Daya.

Baca juga: Kemensos jamin bansos tak pengaruhi kampanye politik 

Baca juga: Kemensos beri bantuan PPKS di Konawe dan Kendari senilai Rp100 miliar

Baca juga: Kemensos salurkan bantuan pada penyandang disabilitas di Bangkalan

 

Pewarta: Ardiles Leloltery
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2023