Kami telah melakukan sapu lubang di beberapa jalan prioritas yang akan dilalui para pemudik
Tangerang (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan melalui Dinas Sumber Daya Air, Bina ,arga dan Bina Konstruksi (DSDABMBK) melakukan kegiatan sapu lobang atau menambal sejumlah lubang di jalan, untuk memastikan jalur mudik aman dilalui pengendara.

"Untuk meningkatkan kenyamanan masyarakat, kami telah melakukan kegiatan sapu lubang ruas prioritas di sejumlah jalan kota yang akan dilintasi para pemudik," kata Kepala Dinas SDABMBK Tangsel Robby Cahyadi di Tangerang Selasa.

Ia mengatakan pihaknya terus melakukan persiapan demi kelancaran arus mudik masyarakat menjelang perayaan Idul fitri.

Untuk penanganan jalan Nasional yakni ruas Jakarta – Bogor, Pemkot Tangsel berkoordinasi dengan Balai Jalan Nasional Wilayah Banten Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Sedangkan jalan Provinsi Banten di wilayah Tangsel pelaksanaannya oleh Unit Pemeliharaan Jalan Jembatan (UPJJ) Tangerang Dinas PUPR Provinsi Banten.

“Kami telah melakukan sapu lubang di beberapa jalan prioritas yang akan dilalui para pemudik, termasuk jalan arteri menuju akses tol atau jalan provinsi dan nasional, seperti jalan Ciater Raya sepanjang 2.195 meter dan jalan Serua sepanjang 2.245 meter,” katanya.

Baca juga: Pemkab Karawang lakukan perbaikan jalan dan lampu PJU di jalur mudik
Baca juga: Pemkab Purwakarta sebut sebagian besar jalur mudik kondisinya baik


Ia juga memastikan jalan Merpati Ciputat menuju jalan Cendrawasih ke arah pintu tol Bintaro juga telah dapat dinikmati oleh para pemudik yang melintas.

Selain itu, akses jalan lainnya yang telah diperbaiki untuk kenyamanan para pemudik meliputi jalan Ki Hajar Dewantoro, WR Supratman, Rawa buntu, Bintaro sektor 3, Bintaro sektor 3A, Jalan Senayan, Jalan Maleo, Pondok Betung, Ceger, Jalan Pasar Jengkol, dan sejumlah jalan lainnya.

Sebagai tindakan antisipasi terhadap pencegahan banjir akibat hujan, DSDABMBK menyiapkan posko dan alat berat di UPTD Pemeliharaan alat berat yang dimiliki. "Hal ini sebagai antisipasi karena curah hujan saat ini masih cukup tinggi," katanya.

Pihaknya juga telah menyiapkan mesin pompa air sebanyak 85 unit dalam siaga aktif dan unit pompa portable. Lalu menempatkan petugas yang akan terus memantau situasi dan kondisi debit air hujan di sejumlah titik rawan banjir, seperti Maharta, Kali Serua Ciputat, Vila Bntaro, Kali Cibenda.

“Pembersihan dan pengendalian dengan pekerjaan pengangkatan sedimentasi sungai dan tandon, dengan alat berat, pelaksanaan normalisasi drainase di beberapa ruas jalan kota terus kita optimalkan agar tidak ada genangan di jalan, karena tingkat sedimentasi juga cukup tinggi,” katanya.

Baca juga: Pemkab Bekasi optimalkan perbaikan jalur alternatif mudik
Baca juga: Pengamat: Perbaikan jalur jangan sampai mengganggu arus mudik
Baca juga: BPBD Rejang Lebong siagakan alat berat di jalur mudik Lebaran 2024

Pewarta: Achmad Irfan
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2024