penyegelan, pidana, hingga denda bagi SPBU yang ditemukan mencurangi meteran
Bantul (ANTARA) - Kepolisian Resor Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta bersama Tim Pertamina Fuel Terminal Rewulu mengecek stok bahan bakar minyak dan akurasi takaran mesin pompa di beberapa stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) mengantisipasi kecurangan selama arus mudik dan balik Lebaran 2024.

"Pengecekan hari ini digelar di dua SPBU yang beroperasi di wilayah Kasihan Bantul, yaitu di SPBU Pertamina 44.551.14 Tamantirto dan Pertashop Bangunjiwo 4P.55103," kata Kasi Humas Polres Bantul AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana dalam keterangannya di Bantul, Senin.

Menurut dia, pengecekan juga bakal digelar rutin untuk melindungi masyarakat dari kecurangan selama mudik Lebaran, terlebih adanya kasus bensin dicampur dengan air di SPBU wilayah Kota Bekasi, yang mana tiga orang telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut.

Dia mengatakan, awalnya polisi mengecek stok BBM, kemudian petugas memeriksa ketepatan takaran pada masing-masing mesin pompa, serta kemungkinan BBM tercampur air, dan hasilnya, semua mesin pompa SPBU berfungsi dengan takaran yang tepat.

"Untuk wilayah Bantul, belum kami temukan kecurangan takaran maupun BBM yang tercampur air. Selain itu, stok BBM di setiap SPBU juga aman," katanya.

Baca juga: Pertamina-Pemkot uji takar nozzle SPBU di Jayapura cegah kecurangan
Baca juga: Pertamina pastikan seluruh SPBU salurkan BBM tanpa kecurangan


Dia mengatakan, pengecekan ini juga untuk menjamin stok BBM aman, serta melindungi masyarakat dari kecurangan takaran, bahan bakar yang tercampur air, maupun pemalsuan BBM, terlebih selama arus mudik Lebaran yang sedang berlangsung saat ini.

Pihaknya mengimbau, para pengusaha SPBU di wilayah Bantul tidak mengutak-atik takaran di mesin pompa BBM, serta menjamin bahan bakar tidak tercampur air maupun kontaminasi lainnya.

"Kami tidak segan-segan memberikan sanksi tegas, seperti penyegelan, pidana, hingga denda bagi SPBU yang ditemukan mencurangi meteran," katanya.

Lebih lanjut dia mengatakan, Polres Bantul juga akan melakukan patroli dialogis terhadap semua SPBU di wilayahnya. Dialog menjadi strategi persuasif untuk mengajak para pengelola pompa bensin menghindari penimbunan BBM.

"Patroli dialogis untuk mencegah terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di SPBU, seperti penimbunan BBM atau antrean panjang yang berpotensi menimbulkan keributan," katanya.

Baca juga: Polda Sulteng sidak SPBU antisipasi kecurangan pengisian BBM
Baca juga: Polres Touna cek SPBU cegah kecurangan pengisian BBM jelang mudik
Baca juga: Polres Jember jaga sejumlah SPBU antisipasi kecurangan BBM


Pewarta: Hery Sidik
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2024