Dekranasda Manokwari gelar pemeran UMKM tingkatkan minat seni kriya

Produk seni kerajinan ini dalam perjalanan juga telah berperan secara nyata dalam meningkatkan pertumbuhan perekonomian rakyat di Manokwari sehingga seni kerajinan ini perlu dilestarikan dan didorong terus pertumbuhan dan perkembangannya

Manokwari (ANTARA) - Dewan Kerajinan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat, menggelar pameran UMKM guna meningkatkan minat pada industri kreatif seni kriya di daerah tersebut.

Ketua Dekranasda Manokwari Febelina Indou di Manokwari, Kamis, mengatakan UMKM yang terus tumbuh dan berkembang secara kreatif dan dinamis di Manokwari adalah seni kriya atau kerajinan tangan.

"Produk seni kerajinan ini dalam perjalanan juga telah berperan secara nyata dalam meningkatkan pertumbuhan perekonomian rakyat di Manokwari sehingga seni kerajinan ini perlu dilestarikan dan didorong terus pertumbuhan dan perkembangannya," katanya.

Ia mengatakan, pameran UMKM yang diselenggarakan di pusat perbelanjaan terbesar di Manokwari itu dimulai pada 18 April 2024 hingga beberapa hari ke depan.

Pameran diikuti 22 kelompok yang sebagian besar adalah perajin seni kriya dan sebagian kecil lain adalah UMKM industri pangan. Seluruh peserta merupakan UMKM binaan Dekranasda Manokwari.

Ia menjelaskan, pemeran tersebut jadi sarana pemasaran dan promosi yang tepat untuk memperkenalkan produk-produk UMKM. Selain itu untuk memberi edukasi masyarakat terkait profil para pelaku UMKM di Manokwari.

"Tentu tujuannya menciptakan citra pengusaha yang baik untuk menentukan ketertarikan dan juga loyalitas konsumen pada sebuah produk. Kita coba membuka peluang dan membangun kerjasama bisnis para pelaku UMKM," katanya.

Ia menambahkan, pameran UMKM merupakan rangkaian perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-44 tahun Dekranas. Nantinya sebagian peserta pameran juga akan dibawa Dekranasda Manokwari untuk mengikuti ekspo UMKM di Solo, Jawa Tengah pada puncak perayaan HUT Dekranas padal 14-15 Mei 2024.

Ia menambahkan, pemeran UMKM juga dirangkai dengan pagelaran seni budaya lainnya seperti lomba pagelaran busana motif batik Papua, lomba tari kontemporer, dan lomba tari Yospan (yosim pancar).

"Kita ingin mengajak semua unsur masyarakat untuk memperkuat sinergi untuk memajukan UMKM dan kesenian daerah Papua, khususnya Manokwari," ujarnya.

Pelaku UMKM saat merapikan produk seni kriya mereka berupa noken di lokasi pameran Dekranasda pada salah mall di Manokwari, Kamis (18/4/2024). (ANTARA/Ali Nur Ichsan)

Bupati Manokwari Hermus Indou memberikan apresiasi pada Dekranasda yang terus menyelenggarakan kegiatan untuk pembinaan UMKM dan memajukan seni budaya di Manokwari.

"Partisipasi aktif semua unsur masyarakat adalah hal yang mutlak dilakukan. Karena dimensi pembangunan sangat kompleks, supaya beban pemerintah bisa sama-sama diringankan," katanya.

Ia menjelaskan, pembinaan UMKM merupakan salah satu strategi meningkatkan pertumbuhan ekonomi selain eksploitasi sumber daya alam yang sering dilakukan di Tanah Papua.

Menurut dia, kunci sukses pembinaan UMKM terletak pada menciptakan iklim usaha yang baik di Manokwari, mulai dari kebijakan, kualitas produk dan pemasaran.

"Selama ini memproduksi hasil karya tapi tidak tahu menjual dimana, nah ini saatnya memamerkan produknya untuk mendapat penghasilan untuk meningkatkan usaha dan kesejahteraan keluarga," katanya.

Baca juga: Dekranasda Manokwari berupaya patenkan desain pemenang lomba batik
Baca juga: Dekranasda Manokwari dirikan galeri sebagai wadah promosi produk UMKM
Baca juga: Dekranasda Manokwari promosikan UMKM dan budaya Papua lewat pameran
Baca juga: Produk herbal Papua laris di Eropa