Surabaya (ANTARA) -
Pelatih Pasific Caesar Surabaya Jhon Todd Purves mengakui timnya tidak bermain bagus saat melawan Bali United Basketball yang berakhir dengan kekalahan 83-95 pada laga yang digelar di GOR Pasific Caesar Surabaya.
 
"Saya kecewa dengan cara kami mengeksekusinya. Di babak kedua, kami justru tak punya ketangguhan fisik dan mental untuk mengimbangi mereka," kata Purves saat konferensi pers usai pertandingan di GOR Pasific Caesar Surabaya, Minggu malam.
 
Purves menjelaskan para pemain Bali United sangat baik dalam mencetak poin bahkan untuk mencetak tiga poin yang sulit.
 
"Jadi saya angkat topi untuk Bali United, kepada pelatih mereka yang merupakan teman baik saya dan mereka adalah tim yang sangat baik malam ini," katanya.
 
Oleh karena itu, segala evaluasi akan dilakukan untuk memperbaiki tim menghadapi pertandingan selanjutnya, baik dari pemain lokal atau asing.
 
"Aku benci datang ke sini dan memberitahu wartawan hal yang sama sepanjang waktu terkait kekalahan, tapi aku bangga dengan tim dan akan segera ada evaluasi bagi semuanya," ujarnya.
 
Sementara itu, pelatih Bali United Basketball Anthony Garbelotto mengatakan di awal babak pertama timnya agak sulit mengatasi tuan rumah, namun karena solid, di babak kedua hingga terakhir akhirnya menguasai pertandingan.
 
"Di babak kedua, kami mulai lebih percaya satu sama lain dan para pemain menggerakkan bola dengan sangat baik serta melakukan beberapa pertarungan dengan lawan sangat bagus," ucapnya.

Baca juga: Bali United lanjutkan tren positif, kalahkan Pacific 95-83
 
Namun, pelatih asal British Virgin Islands tersebut mengakui pemain lokal Pasific Caesar Surabaya bermain dengan baik dalam laga tersebut.
 
"Mereka punya pemain lokal yang bagus. Mereka benar-benar punya masa depan cerah untuk dirinya sendiri," katanya.
 
Kemenangan Bali United tersebut sekaligus menyapu bersih dua pertemuannya dengan Pasific, 2-0.
 
Meskipun Pasific sempat unggul di awal pertandingan dengan skor 10-6, namun di kuarter kedua Bali United terus menambah keunggulan sampai buzzer akhir berbunyi.
 
Bahkan, Bali United sempat mencapai keunggulan tertinggi 12 poin sebelum laga benar-benar berakhir.
 
Para penggawa Bali United yang mencetak poin di antaranya, Kierell Green 20 poin, diikuti sang kapten Abraham R. Wenas 17 poin, Xavier Charles Cannefax 14 poin, Bima Riski Ardiansyah 13 poin, dan Lutfi Alfian Eka Koswara 11 poin.
 
Sementara dari Pasific Caesar, Stephen Lane Hurt menjadi pencetak poin terbanyak dalam timnya dengan total 18 poin, 11 rebound, dan delapan assist.

Baca juga: Rajawali menang atas Bima Perkasa 105-92
Baca juga: Cetak 23 tripoin, Dewa United benamkan Hangtuah 129-91

Pewarta: Indra Setiawan/Naufal
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024