Imigran yang paling banyak berasal dari Afghanistan
Tanjungpinang (ANTARA News) - Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau sampai saat ini menampung sebanyak 462 imigran pencari suaka.

Kepala Rudenim Tanjungpinang Surya Pranata, di Tanjungpinang, Selasa, mengatakan imigran tersebut berasal dari Afghanistan, Somalia dan Sudan.

"Imigran yang paling banyak berasal dari Afghanistan," ucapnya.

Dia mengemukakan kondisi saat ini berbeda dengan beberapa tahun lalu. Petugas sekarang tidak menangkap imigran yang berkeliaran di Tanjungpinang sebab para pencari suaka itu menyerahkan diri.

Imigran yang paling banyak menyerahkan diri kepada petugas di Rudenim Tanjungpinang berasal dari Sudan.

"Kalau beberapa tahun lalu mereka ditangkap, kemudian tinggal di Rudenim. Sementara dalam satu tahun terakhir ini mereka sendiri yang menyerahkan diri kepada petugas di Rudenim," ucapnya.

Sedangkan imigran yang berasal dari Somalia merupakan pindahan dari Medan.

Sejumlah imigran ingin dipulangkan ke negara asalnya, terutama yang berasal dari Sudan.

Selain itu, warga asing asal Thailand dan Myanmar yang ditangkap karena kasus keimigrasian dan pencurian juga minta dipulangkan. Deportasi terhadap mereka sulit dilakukan karena keterbatasan biaya, paspor dan terkendala pesawat.

"Warga berkebangsaan Vietnam sudah dipulangkan semuanya. Mereka menggunakan dana sendiri," ujarnya.

Pewarta: Nikolas Panama
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2015