Jakarta (ANTARA News) - Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta mengimbau warga menghindari ruas-ruas jalan di sekitar kawasan Kalijodo, Jakarta, menyusul rencana pelaksanaan penertiban kawasan itu Senin (29/2).

"Bagi masyarakat yang tidak berkepentingan agar Senin (29/2) besok menghindari kawasan Kalijodo dan mencari jalan alternatif," kata Kepala Suku Dinas Perhubungan dan Transportasi Jakarta Utara Benhard Hutajulu di kawasan Kalijodo, Jakarta Utara, Sabtu.

Benhard mengatakan rekayasa lalu lintas akan diterapkan selama penertiban kawasan Kalijodo, yakni dengan menutup beberapa ruas jalan, termasuk di antaranya ruas Jalan Bandengan Utara hingga Jalan Teluk Gong Raya.

Suku Dinas Perhubungan dan Transportasi Jakarta Barat juga akan menutup jalan dari kawasan Tambora menuju Utara.

"Kami sarankan agar masyarakat segera mencari jalan alternatif terutama yang mengarah ke Grogol dan sekitarnya, agar tidak terimbas kemacetan selama pelaksanaan penertiban kawasan Kalijodo Senin (29/2) nanti," kata Benhard.

Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta juga akan menempatkan sekitar 400 orang personel dari tiap-tiap wilayah untuk membantu mengarahkan arus lalu lintas di titik-titik pengalihan arus.


Persiapan


Beberapa unit alat berat jenis beko (backhoe) telah disiagakan di ruas-ruas jalan sekitar kawasan Kalijodo menjelang penertiban kawasan.

Tujuh beko telah disiapkan di ruas Jalan Bidara Raya, sebelah utara kawasan Kalijodo; sementara dua beko lainnya diparkir di Jalan Bandengan Selatan, atau pintu masuk sebelah barat kawasan Kalijodo.

Penertiban kawasan Kalijodo menurut Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama akan dilaksanakan 29 Februari.

Kawasan akan diambil kembali oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk dijadikan kawasan hijau.

Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2016