Semarang (ANTARA News) - Universitas Negeri Semarang (Unnes) terus memperkuat internasionalisasi kampus dengan mempererat kerja sama dengan Kasetsart University, Bangkok, Thailand.

"Berbagai program telah dilaksanakan Unnes dalam rangka internasionalisasi," kata Staf Ahli Rektor Unnes Bidang Kerja Sama dan Internasionalisasi Dr. Ratna Dewi Kusumaningtyas di Semarang, Rabu.

Ia menyebutkan berbagai macam kerja sama dengan perguruan tinggi di Thailand. Kerja sama yang telah terjalin cukup erat adalah dengan Kasertsart University (KU), Thailand.

Sejak 2016, Unnes dan KU telah menjalin kerja sama dalam berbagai program, lanjut dia, seperti program transfer kredit, "joint research program", dan kerja sama akademik lainnya.

"Saat ini, kami telah mengirimkan tiga mahasiswa untuk mengikuti program transfer kredit di Faculty of Education and Development Science KU dan 15 mahasiswa untuk PKL di KU," katanya.

Sebagai tindak lanjut kerja sama, Unnes mengirimkan Tim Internasionalisasi yang terdiri atas Dr. Ratna Dewi Kusumaningtyas, Fidia Febriana, dan Ariyani Widyastuti ke KU selama 2 hari, mulai 25 hingga 26 September 2017.

"Kami dikirim ke sana untuk melakukan serangkaian kegiatan dalam rangka monitoring dan evaluasi program transfer kredit dan rintisan kerja sama praktik pengalaman lapangan (PPL) antarbangsa di KU," katanya.

Pada hari pertama, kata dia, Tim Internasionalisasi Unnes mengunjungi KL untuk monitoring berbagai program kerja sama, sekaligus menyosialisasikan Unnes Scholarship untuk 11 program studi internasional di Unnes pada tahun 2018.

Tim Internasionalisasi Unnes diterima oleh Assist Prof Naroon Waramit, Acting Assistant to the President for Academic and International Affair Kamphaeng Saen Campus dan Dr. Kulthida Nugultham, Acting Assistant to the Dean for International Affairs and Special KU.

"Kami lakukan finalisasi naskah kerja sama MoA transfer kredit antara FMIPA Unnes dengan Edu-KU-KPS. Selain itu, kami sampaikan ada 55 beasiswa yang akan digelontorkan pada 2018," katanya.

Pada hari kedua (26/9), Tim Internasionalisasi Unnes berkunjung ke Santichon Islamic Bangkok untuk mempromosikan kelas internasional yang disambut baik Prasert Mussari, President of Santichon Islamic School dan Dr. Manat Boonchorn, Director of Santichon Islamic School.

"Kunjungan kami lanjutkan ke Kedutaan Besar RI (KBRI) di Bangkok dan Sekolah Indonesia Bangkok Thailand yang diterima Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Bangkok Prof Mustari," katanya.

Ratna mengatakan bahwa KBRI Bangkok menyambut baik kerja sama yang telah dilakukan Unnes dengan KU, dan berharap bisa dilakukan juga dengan sekolah-sekolah Thailand untuk mempererat hubungan bilateral kedua negara.

Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017