Jakarta (ANTARA News) - Izin pembangunan bandar udara dan landasan kawasan industri penerbangan terpadu atau aerospace park di Bintan, Kepulauan Riau, sudah terbit, demikian disampaikan Ketua Dewan Pimpinan Indonesia Aircraft Maintenance Service Association (IAMSA) Richard Budihadianto.

“Izin pembangunan airport dan run way (landasan) sudah keluar,” kata Richard kepada ANTARA News di Jakarta, Jumat.

Namun, Richard menyampaikan bahwa industri MRO masih menunggu implementasi dari paket kebijakan deregulasi ke delapan terkait insentif fiskal untuk suku cadang dan komponen perbaikan atau pemeliharaan pesawat terbang.

“Pelaksanaan atau implementasi paket nomor delapan belum berjalan sesuai yang diharapkan,” ujar Richard.

Diketahui, pemerintah menilai industri jasa pemeliharaan pesawat terbang membutuhkan kecepatan dalam proses impor suku cadang dan komponen untuk proses perbaikan dan pemeliharaan pesawat.

Menko Perekonomian Darmin Nasution menerangkan, skema Bea Masuk Ditanggung Pemerintah (BMTDP) yang sekarang berlaku, sulit dimanfaatkan perusahaan jasa pemeliharaan pesawat karena tidak memberikan kepastian bagi pengadaan barang yang dibutuhkan. 

Karena itu, pemerintah memberikan insentif dalam bentuk bea masuk 0% untuk 21 pos tarif terkait suku cadang dan komponen perbaikan atau pemeliharaan pesawat terbang.

Melalui kebijakan ini, tegas Darmin, pemerintah memberikan kepastian bagi dunia usaha penerbangan nasional dalam hal pemeliharaan dan perbaikan pesawat. Juga mendorong tumbuhnya industri suku cadang dan komponen pesawat terbang dalam negeri.

“Lebih jauh, diharapkan kebijakan ini akan membuka ruang bagi hadirnya pengembangan kawasan usaha pemeliharaan pesawat terbang,” ujar Darmin.

Sementara itu, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto menyampaikan, Kawasan aviasi terpadu ini akan menjadi yang terlengkap di Indonesia dengan beberapa fasilitas penunjang seperti bandara, sarana perbaikan pesawat, pelatihan pegawai penerbangan, serta area kawasan bisnis dan residensial.

Di samping itu, Kementerian Perindustrian dan IAMSA sepakat bersinergi untuk pembangunan unit pendidikan maupun penyediaan tenaga pengajar ahli di bidang perawatan pesawat. 

"Pertumbuhan jumlah penumpang udara domestik meningkat rata-rata 15 persen per tahun selama 10 tahun terakhir," ujar Airlangga.

Pewarta: Sella Panduarsa Gareta
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018