Dikutip dari Reuters, Jumat, Knicks belum merasakan kemenangan sejak 4 Januari melawan Los Angeles Lakers. Selama kekalahan beruntun itu, mereka telah kalah enam pertandingan tandang dan 12 pertandingan kandang. Kekalahan 18 pertandingan beruntun itu merupakan rekor franchise NBA dalam satu musim.
New York langsung memimpin 14-0, sebelum Atlanta menyamakan angka dua kali sebelum jeda paruh pertama pertandingan namun tidak pernah kehilangan keunggulannya sepanjang pertandingan. Ini adalah kali ketiga Knicks mengalahkan Atlanta dalam empat pertandingan musim ini.
Smith, yang direkrut sejak 31 Januari lalu dalam kesepakatan yang mengirim Kristaps Porzingis ke Dallas Mavericks, memasukkan 7 dari 10 lemparannya dan menambahkan tujuh assist. Guard tahun kedua itu mempunyai rata-rata 17 poin sejak bergabung dengan klub itu.
Knicks juga memperoleh 14 poin dari mantan pemain Hawk John Jenkins, yang baru memainkan pertandingan keduanya bersama klub tersebut, ditambah 14 poin dan sembilan rebound dari Kadeem Allen. Damyean Dotson mencetak 13 poin, dan DeAndre Jordan memperoleh rebound terbanyak 13 dalam pertandingan tersebut, dan 10 poin.
Dewayne Dedmon memimpin Hawks dengan 21 poin sementara Trae Young dan Kent Bazemore masing-masing mencetak 16 angka. Young menambah 11 assist.
Knicks tampil dengan tekad untuk mengakhiri kekalahan beruntun mereka dan unggul 28-13 pada akhir kuarter pertama. Hawks hanya menghasilkan angka 20,7 persen dari tembakannya dan tidak berhasil memasukkan lemparan tiga angka dari sembilan percobaan.
New York memimpin perolehan angka sampai 17 poin pada periode kedua sebelum Atlanta mulai menanjak lagi. Berkat lemparan tiga angka Dedmon, Hawks menyamakan angka 47-47. Knicks memimpin 54-51 saat turun minum dan mengungguli skor Hawks 28-22 untuk memimpin sembilan poin memasuki kuarter terakhir.
Baca juga: Jokic bawa Nuggets menang di detik-detik terakhir atas King
Baca juga: Otto Porter Jr pimpin Bulls tundukkan Grizzlies
Pewarta: Fitri Supratiwi
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2019
