Pembentukan tim putri Persijap Kartini ini dilakukan di Stadion Gelora Kartini, Jepara, Jawa Tengah, Jumat dan proses seleksinya dipimpin langsung oleh Presiden Persijap Jepara, Esti Puji Lestari.
"Lebih dari 100 pesepak bola putri hadir dalam latihan perdana harini. Mereka merupakan pemain usai antara 15-29 tahun. Tidak hanya datang dari Jepara, tapi juga dari Demak dan sekitarnya," kata Esti Puji Lestari dalam keterangan tertulisnya yang diterima media di Jakarta.
Wanita yang akan bersaing untuk memperebutkan kursi Komite Eksekutif (Exco) PSSI pada kongres 10 November itu menjelaskan, pembentukan tim ini tidak hanya untuk Bengawan Cup, namun juga untuk program jangka panjang pembinaan sepak bola wanita dibawah pengelolaan manajemen Persijap.
Terkait kepentingan jangka panjang, Esti menjelaskan jika pemain yang ada saat ini, nanti akan dibagi menjadi tiga hingga empat ini. Selanjutnya tim yang dibentuk menjadi menjadi cikal bakal klub internal anggota Persijap untuk sepak bola wanita.
"Seleksi ini tidak bersifat sistem gugur, tetapi nanti akan dibagi menjadi tiga tim sesuai tokoh wanita di Jepara yaitu Ratu Kalinyamat, Ratu Shima, dan Kartini sebagai tim inti," kata wanita yang juga seorang pengusaha itu.
Lewat konsep kompetisi internal yang terus dimatangkan manajemen, kedepan, terkait kepentingan Persijap di kancah sepak bola nasional, pemain akan direkrut dari hasil pengelolaan kompetisi internal ini.
"Ini adalah sebagian persiapan untuk Bengawan Cup II 2016 di Solo nanti. Semoga keikutsertaan kita di turnamen ini bisa memacu semangat dan kedepannya bisa lebih berprestasi," kata wanita yang bersuamikan seorang pemain sepak bola itu.
Esti menegaskan, pembentukan tim sepak bola wanita ini nantinya akan menjadi bagian dari manajemen yang dia pimpin. Saat ini tim yang berada di bawah manajemen baru Persijap yang tercatat sebagai kontestan kompetisi profesional Divisi Utama Liga Indonesia.
Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016
