Jakarta (ANTARA) - Badan Olimpiade nasional Korea Selatan menetapkan target dua medali emas dan finis di 15 besar dalam Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022.

Komite Olahraga dan Olimpide Korea (KSOC) memperkirakan Korea Selatan akan jauh dari rekor Olimpiade Musim Dingin dengan total 17 medali yang dimenangi di kandang selama Olimpiade Musim Dingin PyeongChang 2018.

Korea Selatan memenangi lima emas, delapan perak dan empat perunggu, dan finis di urutan ke tujuh dalam Olimpiade tersebut.

Baca juga: Jepang tidak akan kirim delegasi pemerintah ke Olimpiade Beijing

Kali ini, dikutip dari Yonhap, Jumat, KSOC mengharapkan paling banyak dua medali emas, yang keduanya mungkin berasal dari speed skating lintasan pendek.

Korea Selatan telah menjadi negara paling sukses dalam sejarah lintasan pendek Olimpiade, dengan 24 medali emas dan 48 medali secara keseluruhan.

Negara-negara saingan telah mengambil langkah signifikan dalam beberapa tahun terakhir, dan Korea Selatan juga memiliki masalah sendiri.

Shim Suk-hee, juara Olimpiade dua kali, terkena larangan dua bulan karena meremehkan rekan satu tim dan pelatih Olimpiade 2018 dalam pesan teks yang bocor.

Kecuali dia bisa mendapatkan pengurangan atau pembatalan dalam perintah pengadilan atau banding dengan KSOC, Shim, yang memenangi persidangan Olimpiade pada bulan Mei, tidak akan memenuhi syarat untuk berkompetisi di Beijing.

KSOC juga akan mengandalkan medali, jika belum tentu medali emas, dari curling, snowboarding, dan speed skating.

Baca juga: China prediksi kasus COVID-19 naik lagi saat Olimpiade musim dingin

Tim curling putri, yang dipimpin oleh Kim Eun-jung, lolos ke Beijing akhir pekan lalu. Timnya secara mengejutkan memenangi medali di PyeongChang.

Pemain snowboard alpine Lee Sang-ho memimpin klasemen Piala Dunia Federasi Ski Internasional musim ini, setelah meraih satu medali emas dan dua perak dalam empat kompetisi sejauh ini.

Korea Selatan akan memiliki sejumlah peraih medali speed skating dari PyeongChang yang akan berkompetisi di Beijing, dengan target untuk meraih satu atau dua medali.

Korea Selatan meraih satu emas dan satu perak dalam cabang luncur di PyeongChang 2018, karena para atletnya memanfaatkan sepenuhnya akses mudah mereka ke trek kandang menjelang Olimpiade.

Karena para atlet tidak dapat berlatih dengan baik untuk Beijing, KSOC percaya bahwa menyamai total medali dari PyeongChang akan menjadi hal yang sulit.

KSOC, Rabu, mengatakan 28 atlet Korea Selatan telah mengamankan tempat di Olimpiade. Batas waktu untuk mengirimkan entri untuk Beijing adalah 24 Januari, dan KSOC mengharapkan untuk mengirim 60 atlet dalam enam cabang olahraga.

Beijing akan menjadi tuan rumah Olimpiade Musim Dingin, yang akan berlangsung mulai 4 hingga 20 Februari, yang juga akan menjadi kota pertama yang menyelenggarakan Olimpiade Musim Panas dan Musim Dingin.

Baca juga: Atletik dorong diskusi daripada boikot Olimpiade Musim Dingin Beijing

Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2021