Polteknaker ini adalah unit yang relatif masih baru, butuhkan pikiran dan energi sebagai wahana pendidikan tinggi vokasi yang dapat mencetak para alumnus, terutama untuk mengisi permintaan di pasar kerja
Jakarta (ANTARA) - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) Anwar Sanusi mengatakan Politeknik Ketenagakerjaan (Polteknaker) Kemenaker memainkan peranan penting dalam mengatasi masalah ketenagakerjaan di bidang sumber daya manusia, yakni dengan mencetak calon tenaga kerja unggul sesuai permintaan pasar.

“Polteknaker ini adalah unit yang relatif masih baru, tentu membutuhkan pikiran dan energi agar dapat mengembangkan Polteknaker sebagai wahana pendidikan tinggi vokasi yang dapat mencetak para alumnus, terutama untuk mengisi permintaan di pasar kerja,” kata Sekjen Kemenaker Anwar dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA di Jakarta, Kamis.

Sekjen Kemneaker Anwar melantik dan mengambil sumpah jabatan Pembantu Direktur Polteknaker Kemnaker periode 2022-2026 di Ruang Tridharma Kemnaker pada Kamis (7/4).

Nama-nama pejabat yang dilantik adalah Bambang Wardoyo sebagai Pembantu I Direktur Bidang Akademik, Hartanto sebagai Pembantu II Direktur Bidang Administrasi Umum dan Keuangan, Faisal Rizza sebagai Pembantu III Direktur Bidang Kemahasiswaan dan Kerja sama.

Ia mengatakan meski sebagai unit baru, namun Polteknaker dapat menjadi suatu institusi pendidikan terpercaya karena didukung oleh sumber daya manusia (SDM) yang memiliki kapasitas.

Ia mengharapkan Polteknaker dapat menjadi oase terutama bagi pendidikan tinggi vokasi di Indonesia.

“Meskipun masih baru kalau dipersiapkan dengan baik, saya yakin Polteknaker akan cepat berkembang,” demikian Anwar Sanusi.

Baca juga: 1.360 peserta ikut seleksi PMB Politeknik Ketenagakerjaan

Baca juga: Menaker dorong Polteknaker perkuat kerja sama dengan industri

Baca juga: Polteknaker raih penghargaan internasional untuk komitmen K3

Baca juga: Kemnaker harap lulusan polteknaker langsung diterima bekerja


Pewarta: Martha Herlinawati Simanjuntak
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2022