Christopher rencananya akan bertolak ke Inggris untuk menonton pertandingan bersama tim Oppo yang menjadi global partner turnamen Grand Slam tersebut.
"Kami ke sana nonton final... Mungkin saya lebih menjagokan Djokovic," ujar Christopher usai acara pembukaan instalasi Wimbledon Special Edition di Oppo Gallery, Plaza Indonesia, Jakarta, Rabu.
Namun petenis yang menyumbangkan medali emas nomor ganda campuran bersama Aldila Sutjiadi pada SEA Games Vietnam bulan lalu itu tidak dapat berpartisipasi di Wimbledon.
Saat pandemi COVID-19, Christopher absen dalam sejumlah laga di luar negeri sehingga peringkatnya tidak mencukupi untuk mengikuti turnamen utama lapangan rumput tersebut.
"Tahun ini saya enggak ikut ke Wimbledon karena ranking saya belum cukup. Setelah pandemi kan saya sudah dua tahun enggak main jadi ranking saya cukup drastis turunnya, tapi hopefully tahun 2023 saya bisa come back lagi dan bisa masuk ke Grand Slam lagi," kata Christoper.
Baca juga: Naomi Osaka dan LeBron James dirikan perusahaan media
Christopher yang juga turun dalam nomor beregu putra SEA Games Vietnam untuk mengemas medali perak memulai upayanya meningkatkan peringkat sejak awal tahun ini.
Petenis berusia 32 tahun itu mengikuti turnamen Traralgon di Australia awal Januari, namun terhenti dalam semifinal. Dia juga berkesempatan turun pada sektor ganda Australian Open tetapi kalah dari pasangan tuan rumah pada babak 32 besar.
Setelah membela Indonesia di Piala Davis pada awal Maret, Christopher kembali mengikuti turnamen ATP pada April antara lain di Sanremo dan Barletta, Italia, juga di Praha, Ceko, sebelum kembali memperkuat timnas pada SEA Games di Hanoi, Vietnam.
Meski begitu, Christopher tidak dapat kembali turun ke lapangan kompetitif dalam waktu dekat lantaran cedera perut yang dia alami saat SEA Games.
"Saya masih recovery dari cedera perut yang saya alami pas SEA Games kemarin. Ada indikasi membaik sih, mudah-mudahan dua tiga minggu lagi setelah saya dari Wimbledon sudah bisa main lagi, tapi belum bisa decide ke mana," kata Christopher.
Petenis nomor tiga dunia Novak Djokovic menjadi unggulan teratas Wimbledon setelah petenis nomor satu dunia asal Rusia Daniil Medvedev dilarang ambil bagian, sedangkan peringkat kedua petenis Jerman Alexander Zverev absen karena cedera.
Pertandingan undian utama yang akan dimulai pekan depan juga membawa bintang tenis Rafael Nadal menjadi unggulan kedua. Nadal belum pernah tampil di lapangan Wimbledon sejak 2019 ketika dia mencapai semifinal dan dikalahkan mantan peringkat satu dunia Roger Federer.
Baca juga: Serena Williams raih kemenangan setelah absen setahun
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2022
