Jakarta (ANTARA) - Rildo Anwar resmi kembali maju sebagai calon ketua umum Pengurus Pusat Persatuan Lawn Tenis (PP Pelti) untuk periode 2022-2027 dengan mengembalikan formulir pendaftaran beserta kelengkapan lain di kantor PP Pelti, Komplek Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu.

Rildo didampingi beberapa pengurus Pelti daerah, termasuk ketua umum Sumatera Barat, Sumatera Utara dan DKI Jakarta. Dia juga mengaku didukung 20 pengurus provinsi (pengprov) Pelti.

"Saya sesuai dengan prosedur menyerahkan administrasi. Saya dengan Pak Eddy sama-sama tahu. Siapa pun yang terpilih dibutuhkan untuk tenis Indonesia. Jadi, yang penting kita selalu berkolaborasi untuk tenis," kata Ketua Umum PP Pelti periode 2018-2022 ini saat mengembalikan formulir pendaftaran.

Formulir itu diterima langsung oleh Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP) Calon Ketua Umum PP Pelti periode 2022-2027, yakni ketua tim Ahmad Muliadi, wakil ketua Wijono Adie, sekretaris Meidizon Dahlan, serta anggota Soetriono dan Abdullah Pala.

"Saya maju lagi dengan didukung Pengprov. Saya inginkan kita ke depannya memajukan tenis. Di era kepemimpinan kemarin, kita berhasil meraih emas di Asian Games dan di SEA Games kita menjadi juara umum di Filipina. Mudah-mudahan tenis lebih maju lagi," kata Rildo.

Sama seperti periode sebelumnya, Rildo mengatakan program terpenting adalah memasukkan satu pemain junior dalam tim nasional. Selain itu, memperbanyak pertandingan baik nasional maupun internasional, juga menjadi program Rildo untuk mengembangkan performa pemain.

Baca juga: Andalan Indonesia Rifqi Fitriadi melaju ke babak kedua ITF M25 Jakarta

"Dengan makin banyaknya pertandingan yang diikuti oleh pemain, pastinya prestasi mereka akan lebih meningkat, karena dalam pertandingan mereka akan mengukur kemampuannya. Karena sebagai pemain, kalau cuman berlatih mereka kurang pertandingan, maka mereka mentalnya pun kurang juga tidak terbiasa untuk bertanding baik di nasional maupun internasional," ujar Rildo.

Menurut Rildo, akan ada banyak pertandingan internasional yang akan diadakan di Indonesia, dimulai dengan enam pertandingan internasional awal tahun depan.

"Kita juga untuk pertandingan junior, kita sampai kehabisan kuotanya, karena kita sudah minta sama ITF kalau bisa ditambah lagi, dan kita masih bernegosiasi, Mudah-mudahan dengan banyaknya pertandingan anak-anak bisa meningkatkan kemampuannya untuk prestasi yang lebih baik lagi," kata Rildo.

Rildo juga mengatakan partisipasi pengprov akan terus ditingkatkan, sementara Pelti pusat akan terus berkolaborasi bersama pengprov untuk memberdayakan pemain-pemain daerah.

"Kita berkolaborasi dengan Pengprov Pelti di daerah supaya mereka memberikan data-data pemain yang kira-kira bisa dipersiapkan untuk bergabung dan akan kita tc di pusat supaya mereka bisa berprestasi ke depannya," ujar Rildo.

"Karena memang pemain-pemain itu kan asalnya dari daerah, tugas dari pengprov juga bagaimana mereka bisa ikut memantau kemajuan daripada anak-anaknya, dan segera dikoordinasikan dengan kita dan kalau perlu kita akan jemput mereka, untuk kebutuhan-kebutuhannya bisa kita support supaya mereka bisa berprestasi lebih baik," imbuhnya.

Baca juga: Serena Williams tegaskan belum pensiun

Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2022