Kita lakukan seminggu sekali setiap hari Kamis
Jakarta (ANTARA) - Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) Jakarta Barat rutin memeriksa harga pangan di pasar-pasar setiap kecamatan untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan menjelang akhir tahun 2022

"Kita lakukan seminggu sekali setiap hari Kamis untuk melakukan pemantauan harga pangan," kata Kepala Sudin KPKP Jakarta Barat, Novy Palit saat dihubungi di Jakarta, Kamis.

Dengan pemantauan itu, Sudin KPKP Jakarta Barat bisa mengetahui naik turunnya beberapa harga pangan di wilayahnya.

Jika dari pemantauan tersebut harga bahan pangan mayoritas naik, maka pihaknya akan melakukan berbagai langkah untuk melakukan stabilisasi. Salah satu upayanya dengan menggelar operasi pasar.

Selain melakukan pengawasan harga, Sudin KPKP juga kerap menggelar pemeriksaan sampel bahan pangan di setiap pasar.

Kegiatan yang dilakukan bersama dengan Dinas KPKP Jakarta ini bertujuan untuk memastikan seluruh bahan pangan yang dijual tidak mengandung bahan kimia berbahaya.

"Kita lakukan setahun tiga kali di seluruh pasar bersama Dinas KPKP Jakarta," jelas dia.

Untuk diketahui, Antara sempat mendapatkan data terbaru rata-rata harga bahan pangan di pasar wilayah Jakarta Barat.

Berikut harga bahan pangan di pasaran wilayah Jakarta Barat: Beras Rp12.000 per liter, daging sapi Rp140.000 per kilogram, bawang putih Rp38.000 per kilogram, cabai merah Rp40.000 per kilogram, bawang merah Rp 40.000 per kilogram, Cabe merah keriting Rp40.000 per kilogram, cabe merah besar lombok Rp50.000 per kilogram, cabe rawit merah Rp40.000 per kilogram, cabe rawit hijau harga Rp40.000 per kilogram, dan gula putih Rp15.000 per kilogram.
Baca juga: Pemkot Jakbar gelar bazar JakPreneur sajikan hasil olahan pertanian
Baca juga: Pemkot Jakbar latih ratusan ibu rumah tangga olah jamur jadi rendang
Baca juga: Sudin KPKP Jakbar sebut Gelar Pangan Murah mampu bantu ekonomi warga

Pewarta: Walda Marison
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2022