Lubukbasung (ANTARA News) - Pencarian sembilan korban longsor di Kampung Data, Jorong Dadok, Nagari Sungai Batang, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Sumatera Barat dilanjutkan malam hari ini dengan bantuan genset.

"Tim tetap melakukan pencarian korban longsor pada malam hari dengan menggunakan genset," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Agam Bambang Warsito di Lubukbasung, Minggu.

Genset dari BNPB Provinsi Sumatera Barat ini berjumlah empat unit dengan kapasitas 3.000 watt dan 4.000 watt.

Dia menambahkan, pencarian korban longsor Minggu pagi tadi itu melibatkan 500 personil Polres Agam, Brimob Polda Sumbar, TNI, BPBD Kota Padang, BPBD Kota Bukittinggi, BPBD Kota Padang Panjang, BPBD Kabupaten Padang Pariaman, BPBD Kabupaten Tanah Datar.

Juga, anjing pelacak dari Polda Sumbar dan satu unit alat berat dari Dinas Pekerja Umum Kabupaten Agam.

"Kendala yang dihadapi sekarang, akses lalu lintas menuju lokasi tidak bisa dilalui alat berat dengan ukuran besar. Sedangkan satu unit alat berat yang ada saat ini, kesulitan saat menuju lokasi," sebut dia.

Tim evakuasi baru menemukan 11 dari 20 korban tertimbun dengan kondisi meninggal dunia, yakni Nursinah (55), Juliati (30), Martini (60), dan Tajudin (60), Asril (60), Aldi (9), Dila (2), Juliandri (25), Emi Astuti (38), Indah (6) dan Rosda (55).

Sedangkan sembilan korban yang belum ditemukan adalah Bayar (70), Nursida (65), Rosmi (75), Rani (8), Riyan (11), Mursinah (50), Kamal (1,5), Nurhaida (23), P Sutan Sinaro (40).

"Mudah-mudahan korban lainnya dapat ditemukan dalam waktu dekat," katanya.

Lokasi longsor terletak di kaki bukit dengan jarak sekitar 10 kilometer dari jalan raya dengan lebar tak lebih dari tiga meter.

Lokasi longsor berjarak 40 km dari kota dan 150 km dari Padang.

(KR-MLN/N005) 

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2013