Syarat utama adalah menguasai bahasa Inggris secara aktif dan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3.
Pekanbaru (ANTARA) - Direktur Centre For Indonesia-Malaysia-Thailand Growth Triangle (CIMT-GT) Firdaus Dahlan menawarkan program magang IMT-GT dalam dan luar negeri untuk mahasiswa Universitas Riau (Unri) dengan sejumlah persyaratan yakni memiliki indeks prestasi 3 dan mahir berbahasa Inggris.

"Unri merupakan bagian dari 25 universitas yang tergabung dalam konsorsium IMT-GT, karena itu setiap mahasiswa Unri bisa mengikuti program magang yang digelar oleh IMT-GT. Syarat utama adalah menguasai bahasa Inggris secara aktif dan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3," kata Firdaus, di Kampus Bina Widya Unri, Pekanbaru, Jumat.

Firdaus mengatakan persyaratan lain yang harus terpenuhi untuk mengikuti program IMT-GT adalah kemampuan akademik yang baik dan harus mempunyai motivasi untuk ikut dalam program ini.

Firdaus menjelaskan bahwa IMT-GT merupakan salah satu kerja sama ekonomi subregional yang diakui oleh ASEAN berperan penting dalam membangun konektivitas ASEAN disahkan secara resmi oleh Presiden Indonesia Soeharto, Perdana Menteri Malaysia Tun Dr Mahathir Mohammad, dan Perdana Menteri Thailand Chuan Leekpai pada tahun 1993.

"IMT-GT menyediakan kerangka subregional untuk mengakselerasi kerja sama dan integrasi ekonomi di 32 daerah bagian dan provinsi terdiri dari 14 daerah di bagian Selatan Thailand, delapan daerah bagian di Semenanjung Malaysia, dan Sumatera," katanya pula.

Menurut Firdaus, kerja sama dengan IMT-GT mencakup pertumbuhan dan kemajuan pelaksanaan proyek-proyek, khusus di sektor prioritas seperti pertanian, pariwisata, produk halal, perdagangan dan investasi, serta transformasi digital dan lingkungan.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Unri Dr Hermandra MA menjelaskan bahwa magang ke luar negeri adalah salah satu jembatan untuk meningkatkan keterampilan melalui bimbingan oleh para ahli secara langsung di tempat magang.

"Dengan mengikuti program magang ini, mahasiswa memperoleh beberapa manfaat yakni insentif atau penghasilan yang layak, pertemanan yang dapat menjadi jejaring untuk mengarungi masa depan dan pengalaman kerja," katanya lagi.

Dr Hermandra mengimbau bagi mahasiswa yang memenuhi syarat, agar bisa memanfaatkan kesempatan ini dengan baik karena manfaat magang di luar negeri besar.

"Terkait adaptasi dengan budaya setempat, maka mahasiswa akan dididik untuk dapat memaksimalkan segala potensi yang dimiliki. Untuk itu Anda harus bisa beradaptasi dengan bahasa dan budaya negara setempat," demikian Hermandra. 
Baca juga: Ikafensy: IMT-GT momentum ubah paradigma berpikir mahasiswa di Aceh
Baca juga: Gubernur  Riau terima kunjungan Tim IMT-GT

Pewarta: Frislidia
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2023