Jakarta (ANTARA) -
Letjen TNI Richard Taruli Horja Tampubolon terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum (Ketum) Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI) masa bakti 2023-2027.

Dilansir dari keterangan resmi, Selasa, sebagai calon tunggal, Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan III itu merebut kepercayaan 34 Pengurus Provinsi (Pengprov) TI pada Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI) yang digelar di Hotel Peninsula, Jakarta, Selasa.
 
Atas terpilihnya Richard, Ketua Umum Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman mengucapkan selamat dan sampaikan harapannya.
 
"Selamat atas terpilihnya Bapak Richard. Semoga di bawah kepemimpinan Bapak Richard Tampubolon, PBTI semakin solid sehingga dapat mencetak atlet taekwondo berprestasi hingga tingkat Olimpiade," kata Ketum KONI Pusat Marciano Norman.
 
Dalam sambutannya, Richard Tampubolon berharap agar seluruh pihak bersatu untuk berprestasi. Ia juga bertekad membuat Golden Team.

“Kita akan melahirkan atlet yang berkarakter dan solid. Goal-nya taekwondo sebagai kebanggaan rakyat Indonesia karena taekwondo merupakan olahraga yang populer di masyarakat,” katanya.
"Saya izin bergabung di komunitas taekwondo, semoga saya dapat memberikan kekuatan dengan waktu yang ada dan dengan masa jabatan yang ada bisa meraih prestasi," ujar Richard.
 
"Saya ingat betul filosofi ‘atlet sukses karena di kelilingi oleh orang - orang hebat', saya yakin ketua pengprov, pelatih serta ofisial merupakan orang-orang hebat dan saya tidak akan sukses apabila saya tidak dikelilingi orang-orang hebat", tambahnya.
 
Pada akhir Munaslub Taekwondo Indonesia 2023 Ketua Caretaker Mayjen TNI Purn Soedarmo memberikan Laporan pertanggungjawaban PBTI masa bakti 2019-2023.

Baca juga: Ketum PBTI mengundurkan diri jelang Munas Taekwondo
Baca juga: Tantangan keorganisasian jadi fokus Taekwondo Indonesia periode baru

Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2023