Pati (ANTARA) -
Persipa Pati ditahan imbang dengan skor 1-1 saat menjamu PSCS Cilacap pada laga Liga 2 Indonesia 2023/2024 di Stadion Joyokusumo Pati, Minggu.
 
Sejak babak pertama dimulai, tim tamu langsung mengambil inisiatif menyerang sehingga membuat lini pertahanan tuan rumah kerepotan.

PSCS Cilacap yang diarsiteki Charis Yulianto akhirnya mampu unggul pada menit ke-39 melalui tendangan bebas M Fadil yang menjebol gawang tuan rumah yang dijaga kiper Aji Bayu Putra. 

Unggul 1-0 tidak membuat tim tamu mengendurkan serangan sehingga lini pertahanan tuan rumah pun harus terus berjibaku menahan serangan lawan.

Meski demikian, tidak ada gol tambahan yang tercipta hingga wasit Candra meniup peluit tanda pertandingan babak pertama berakhir. Tim tamu unggul 1-0.
 
Memasuki babak kedua, Pelatih Persipa Pati Nazal Musthofa melakukan sejumlah pergantian pemain. Dava Sangga ditarik digantikan Sadli dan Anan Mirgaf digantikan Dhanu Syah Putra.
 
Hasilnya, tim tuan rumah tampil dominan dan mampu menguasai jalannya pertandingan.
 
Meskipun sudah berupaya menekan pertahanan lawan dengan melakukan variasi serangan dari berbagai sektor, namun belum juga mampu menjebol gawang lawan yang dijaga kiper Chairil Zul Azhar.
 
Tim tuan rumah pun kembali melakukan pergantian pemain untuk mempertajam lini serang.

Upaya tersebut membuahkan hasil menjelang pertandingan berakhir setelah sundulan Rizki Novriansyah menyambut tendangan bebas temannya dari luar kotak pertahanan lawan menjebol gawang lawang untuk menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
 
Skor imbang tersebut bertahan hingga wasit meniup peluit tanda pertandingan berakhir.

Baca juga: Charis lihat adanya perkembangan permainan PSCS Cilacap
 
Atas hasil tersebut, Nazal mengaku kecewa karena seharusnya anak asuhnya bisa memetik tiga angka di kandang.
 
Hanya saja, kata dia, anak asuhnya di babak pertama terlambat panas, sehingga harus dilakukan sejumlah pergantian pemain.
 
"Ini tentu menjadi evaluasi kami agar laga berikutnya bisa tampil lebih baik sehingga bisa memetik poin penuh," ujarnya.
 
Hal senada juga disampaikan Charis Yulianto yang menyebut anak asuhnya seharusnya bisa membawa pulang tiga poin, namun harus puas dengan hasil imbang karena konsentrasi pemain berkurang di menit-menit akhir pertandingan sehingga kebobolan.
 
"Berulang kali pemain saya ingatkan agar tidak membuat kesalahan di lini pertahanan sendiri. Ini tentunya menjadi evaluasi karena kebobolan akibat kesalahan di lini pertahanan sendiri," ujarnya.
 
Meskipun demikian, lanjut dia, hasil imbang tersebut tetap harus disyukuri dan diapresiasi karena pemain sudah berjuang keras hingga pertandingan berakhir. 

Baca juga: Kalteng Putra dipaksa bermain imbang atas Persewar Waropen
Baca juga: Pelatih PSMS siapkan strategi redam permainan Persiraja

Pewarta: Akhmad Nazaruddin
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2023