Jakarta (ANTARA) - Manajer tim LCR Honda Lucio Cecchinello mengatakan ia menantikan keajaiban untuk pembalapnya, Alex Rins, dalam menghadapi beberapa putaran terakhir MotoGP musim 2023.

“Saya percaya pada keajaiban. Saya juga percaya pada kekuatan pikiran, dan dukungan yang diberikan kepada para penggemar yang setia untuk kami. Sehingga saya berharap Alex bisa menerima dukungan itu dan kembali balapan di Mandalika nanti,” kata Cecchinello kepada ANTARA di Jakarta, Rabu.

Hal itu menyusul Rins yang harus absen di setidaknya lima Grand Prix musim ini karena cedera kaki kanannya akibat kecelakaan di Sprint MotoGP Italia pada Juni, serta mengingat ini adalah tahun terakhir Rins bersama tim.

“Kami sangat menantikan untuk kembali membuat sejarah bersama Honda dan Alex di sisa musim ini. Seperti yang semua orang ketahui, kami memiliki hasil yang baik di GP Amerika Serikat, dan pasti akan menyenangkan jika kami bisa meraih hasil seperti itu lagi di beberapa Grand Prix selanjutnya musim ini,” kata Cecchinello.

“Dengan beberapa putaran terakhir yang tersisa setelah (GP) Indonesia yaitu di Thailand, Qatar, dan Valencia, secara realistis, Alex seharusnya bisa kembali ke performa terbaiknya lagi untuk berjuang merebut podium,” ujarnya.

Baca juga: Rins fokus pada pemulihan cedera demi comeback di MotoGP Mandalika

Meski demikian, mantan pembalap motor asal Italia tersebut mengatakan tetap realistis dengan kondisi Rins saat ini yang masih belum 100 persen pulih dari cedera kaki kanannya.

“Saya berharap Alex bisa balapan dengan baik walaupun kita harus realistis, harus menyadari kalau balapan mendatang tentu akan menjadi tidak mudah mengingat sirkuit yang menantang dan kondisi pasca cederanya,” kata Cecchinello.

Namun, ia memastikan bahwa pemenang MotoGP Amerika Serikat itu bisa perlahan bangkit dan kembali bersaing bersama para pembalap lainnya di kejuaraan musim ini.

“Dengan bantuan medis selama ini, harapannya bisa mengurangi rasa sakit dan dia bisa balapan lagi,” ungkap Cecchinello.

“Memang bisa dibilang tidak mungkin baginya untuk menang atau meraih podium, bahkan posisi 10 besar pun adalah sebuah keajaiban. Tapi, memang kondisi ini harus kita terima, mengingat risiko cedera tak terelakkan karena itu adalah bagian dari olahraga ini,” imbuhnya.

Mengenai persiapan jelang MotoGP Mandalika akhir pekan nanti, Cecchinello mengatakan pihaknya juga tengah memaksimalkan dari sisi teknis motor agar Rins bisa membalap dengan baik.

“Seperti balapan lainnya, kami bersiap mulai Kamis terkait pit garage, tools yang diperlukan pada sepeda, serta melakukan setup terakhir buat motor bersama engineer kami dengan cepat dan efektif,” kata dia.

“Performa mesin adalah salah satu hal penting yang harus diperhatikan untuk menunjang akselerasi dan keandalan motor,” tambahnya.

Baca juga: Cedera belum pulih, Rins mundur dari MotoGP Jepang

Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2023