Jakarta (ANTARA News) - Perusahaan microchip Qualcomm bergabung dengan Amazon.com untuk menyebarkan penggunaan asisten suara milik Amazon, Alexa, di headphone nirkabel.

Berdasarkan kesepakatan, Qualcomm akan merilis satu set chip yang dapat digunakan oleh produsen headphone Bluetooth untuk menanamkan Alexa langsung ke perangkat, lansir Reuters, Selasa.

Ketika headphone dipasangkan ke ponsel dengan aplikasi Alexa, pengguna akan dapat berbicara dengan asisten suara tersebut dengan mengetuk tombol di headphone.

Fungsinya akan mirip dengan earbud nirkabel milik Apple, AirPods, yang memungkinkan pengguna mengetuk perangkat untuk berbicara dengan asisten virtual Apple, Siri.

Amazon dan Google, yang asisten suaranya paling sering ditemukan di speaker cerdas, bergegas untuk bermitra dengan pembuat headphone.

Headphone dari Bose dan Jabra menghadirkan Alexa, dan Sony mengatakan pada awal tahun ini bahwa pembaruan perangkat lunak akan membuat beberapa model headphone bekerja dengan Alexa.

Sementara, Asisten Google dapat digunakan pada headphone dari Bose, JBL, dan Sony, serta Pixel Buds.

Kemitraan Qualcomm ini dapat memperluas deretan brand tersebut. Qualcomm telah mengembangkan teknologi di mana pembuat headphone dapat memasangkan perangkat mereka dengan Alexa.

"Ini seluruhnya mengurangi (rekayasa) biaya dan waktu mereka ke pasar," kata senior vice president and general manager of voice and music Qualcomm, Anthony Murray, kepada Reuters dalam sebuah wawancara.

"Ini memudahkan industri untuk mengadopsi ini," tambah dia.

Murray menolak berkomentar apakah Qualcomm akan membuat penawaran serupa untuk Asisten Google tetapi mengatakan bahwa Qualcomm berencana untuk mendukung mitra lain di masa depan.

Baca juga: Amazon Alexa akan luncurkan perangkat baru berteknologi Hi-Fi

Baca juga: Amazon pecat pegawai yang bocorkan data pengguna

Baca juga: Qualcomm tuduh Apple bocorkan rahasia ke Intel

 

Penerjemah: Arindra Meodia
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2018