Justin sedang mengerjakan musik, dan mencintai apa yang telah ia buat
Jakarta (ANTARA) - Sebuah sumber dekat mengatakan bahwa Justin Timberlake tidak mempedulikan perhatian publik yang kembali tertuju pada kisah asmaranya dengan Britney Spears di masa lalu, akibat beberapa tuduhan bintang pop itu yang tertulis pada memoarnya.

Dengan waktu kurang dari seminggu sebelum memoar Britney “The Woman in Me” yang "meledak-ledak" beredar di rak-rak buku, Justin dikabarkan sedang berada dalam suasana hati yang baik bersama keluarganya dan tengah sibuk membuat musik.

"Justin sedang mengerjakan musik, dan mencintai apa yang telah ia buat,” Kata orang yang dekat dengan Justin, seperti yang dilaporkan Eonline pada Jumat (20/10) waktu setempat.

Bahkan, sumber tersebut mengatakan bahwa Justin "merasa sangat baik," dan menambahkan bahwa pria berusia 42 tahun itu dan istrinya, Jessica Biel, "juga sangat sibuk" dengan anak-anak mereka, yakni Silas, 8 tahun, dan Phineas, 2 tahun.

Pelantun "Cry Me a River" ini pertama kali bertemu dengan Britney, yang kini berusia 41 tahun, ketika bekerja di The Mickey Mouse Club pada awal tahun ’90-an. Keduanya mulai berkencan pada tahun 1999, tepat ketika karir mereka berdua melejit, namun memutuskan hubungan mereka pada tahun 2002 di tengah spekulasi perselingkuhan.

Baca juga: Ayah Britney Spears buka suara soal konservatori anaknya

Baca juga: Britney Spears ajukan laporan setelah penyerangan San Antonio Spurs


Dalam bukunya yang akan datang, yang telah banyak dikutip secara daring, Britney menuduh Justin berselingkuh selama hubungan mereka. Meskipun wanita lain yang terlibat tidak disebutkan namanya, Britney mendeskripsikan orang tersebut sebagai "selebriti lain”.

Lebih lanjut, memoar tersebut juga berisi rincian tentang pelantun "Toxic" tersebut yang melakukan aborsi setelah mengandung bayi dengan Justin selama hubungan mereka.

"Justin jelas tidak senang dengan kehamilan itu," katanya dalam sebuah kutipan yang diterbitkan oleh People pada 17 Oktober.

"Dia bilang kami belum siap untuk memiliki bayi dalam hidup kami, bahwa kami masih terlalu muda,” Britney menambahkan.

Justin belum memberikan tanggapan secara terbuka atas klaim dalam memoar Britney tersebut. Namun, sebelumnya ia telah mengeluarkan permintaan maaf kepada Britney, dan juga Janet Jackson, atas perlakuannya di masa lalu.

Permohonan maaf itu dituliskan Justin pada Instagramnya 2021 lalu, di tengah kritik atas penanganannya terhadap hubungannya dengan Britney dan pertunjukan Super Bowl yang kontroversial dengan Janet.

"Saya sangat menyesal atas waktu dalam hidup saya di mana tindakan saya berkontribusi pada masalah, di mana saya berbicara di luar jalur, atau tidak berbicara untuk apa yang benar," tulisnya.

"Saya mengerti bahwa saya gagal dalam momen-momen ini dan di banyak momen lainnya dan diuntungkan oleh sistem yang memaafkan kebencian dan rasisme,” Justin menambahkan.

Mantan personel boyband ini melanjutkan permintaan maafnya yang secara khusus menyebut nama Britney Spears dan Janet, mengatakan ia menghormati kedua wanita tersebut.

“Saya peduli dan menghormati para wanita ini dan saya tahu saya telah gagal. Saya juga merasa terdorong untuk menanggapi, sebagian karena semua orang yang terlibat berhak mendapatkan yang lebih baik dan yang paling penting, karena ini adalah percakapan yang lebih besar yang dengan sepenuh hati saya ingin menjadi bagian dan tumbuh darinya,” ujar Justin.

Baca juga: Britney Spears ungkap lakukan aborsi karena Justin Timberlake

Baca juga: Britney Spears ungkap gunakan pisau lancung di video tarian Instagram

Baca juga: Britney Spears angkat bicara setelah isu perpisahan dari Sam Asghari


Penerjemah: Pamela Sakina
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2023