Jepara (ANTARA News) - Skuat tim Persijap Jepara, Jawa Tengah, diperkenalkan ke publik dengan disaksikan para suporter serta sejumlah pengurus tim yang berjuluk Laskar Kalinyamat tersebut.

Peluncuran tim berjuluk "Laskar Kalinyamat" itu dihelat di Stadion Gelora Bumi Kartini Jepara, Sabtu.

Acara peluncuran berlangsung meriah karena menghadirkan penyanyi yang sedang naik daun, Maulidia Octavia atau lebih dikenal dengan nama Via Vallen serta sejumlah artis ibu kota, seperti Viky Nitinegoro, Saleh Ali Bawazier atau dikenal sebagai Said pemeran serial "Bajaj Bajuri" serta pesebakbola terkenal Syamsir Alam serta M. Rinko Safinka atau dikenal dengan panggilan Rico Ceper.

Sebelum skuat Tim Persijap senior diperkenalkan ke publik, terlebih dahulu memperkenalkan skuat junior yang berlaga di Piala Suratin serta tim Persijap Jepara wanita.

Manajer sekaligus Pejabat Eksekutif Tertinggi (Chief Executive Officer/CEO) Persijap Jepara Esti Puji Lestari di Jepara, Sabtu, menyampaikan terima kasihnya kepada semua pihak, seperti Pemkab Jepara, sponsor, serta para suporter yang selalu mendukung tim Persijap Jepara setiap berlaga.

"Kami ingin mempersembahkan tim sepak bola profesional yang lebih modern dan lebih sehat serta didukung semangat baru," ujarnya.

Ia berharap, tim Persijap Jepara yang dilatih oleh pelatih asal Brasil Fernando Sales mampu memenuhi ambisi tim bisa naik kasta dari Liga Dua ke Liga Satu.

"Saya optimistis, pelatih yang masih muda tersebut memiliki ambisi kuat untuk mengangkat tim Persijap menjadi tim yang berkualitas," ujarnya.

Terkait dengan desain seragam yang dikenakan skuat baru Persijap, kata dia, merupakan hasil sayembara yang diikuti puluhan peserta lomba.

Desain seragam tim Persijap, kata dia, juga memiliki sejumlah filosofi serta memadukan corak kerajinan khas Jepara, seperti kain troso dan ukir.

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Jepara Sholih dalam sambutannya menyampaikan harapannya, agar tim Persijap Jepara bisa menjadi tim tangguh dan kuat, sehingga nantinya bisa naik kasta ke Liga Satu.

Apalagi, lanjut dia, saat ini tim Persijap Jepara dipimpin oleh sosok perempuan yang sebelumnya tercatat sejumlah kaum perempuan yang mampu menjadi sosok penting.

Di antaranya, Ratu Shima yang dikenal dengan keadilannya, kemudian Ratu Kalinyamat yang dikenal dengan perjuangan di zaman kolonialisme, serta RA Kartini yang dikenal sebagai pejuang emansipasi wanita.

"Mudah-mudahan, Esti Puji Lestari nantinya juga menjadi sosok penting dalam mengangkat kembali nama Persijap Jepara di persepakbolaan Tanah Air," ujarnya.

Ia menegaskan, Pemkab Jepara siap membantu tim Persijap Jepara agar meraih prestasi terbaik di Liga Dua.

Suporter Persijap, kata Sholih, juga diminta untuk mendukung tim kesayangannya itu agar bisa meraih prestasi terbaiknya.

"Jika Persijap terkenal, tentunya Kabupaten Jepara juga ikut terkenal, sehingga kemakmuran juga bisa terwujud," ujarnya.

(U.KR-AN/B015)

Pewarta: Akhmad Nazaruddin Lathif
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017