Cilacap (ANTARA News) - Persik Kediri dikalahkan PSCS Cilacap 0-1 dalam laga lanjutan babak 12 besar Kompetisi Sepak Bola Divisi Utama Liga Indonesia Grup A di Stadion Wijayakusuma, Cilacap, Senin petang.

Gol kemenangan bagi PSCS diciptakan oleh Wahyu Tri Harjanto melalui tendangan penalti di menit ke-32.

Dalam pertandingan yang disaksikan sekitar 7.000 penonton, tim PSCS langsung mengambil inisiatif menyerang ke pertahanan Persik sejak peluit tanda dimulainya babak pertama ditiup wasit Hipni asal Jakarta.

Akan tetapi upaya anak-anak asuhan pelatih Gatot Barnowo untuk mengobrak-abrik pertahanan Persik langsung mendapat perlawanan Fatchul Icha dan kawan-kawan.

Kendati demikian, hal itu tidak memupus semangat Taryono dan kawan-kawan untuk mendulang gol di gawang Persik yang dijaga kiper Tedi Heri Setiawan.

Hingga akhirnya, sebuah peluang emas dimiliki PSCS di menit ke-7. Namun bola yang ditendang Wahyu Tri Harjanto yang memanfaatkan kemelut di depan gawang Persik dapat ditangkap kiper Tedi Heri Setiawan meskipun terlepas kembali dan keluar ke kanan gawang.

Sementara peluang gol yang dimiliki Persik terjadi pada menit ke-11, namun bola yang ditendang Oliver Makor dari jarak jauh itu terlalu tinggi sehingga hanya melintas di atas mistar gawang PSCS yang dijaga kiper Ega Rizky.

Melihat gawangnya nyaris kebobolan, anak-anak PSCS kembali melakukan serangan ke pertahanan Persik.

Akan tetapi upaya PSCS tersebut mendapat perlawanan keras dari anak-anak asuhan pelatih Aris Budi.

Bahkan, salah seorang pemain Persik, Khusnul Yuli, mendapat kartu merah karena melakukan pelanggaran keras terhadap kapten kesebelasan PSCS, Taryono, di menit ke-30.

Oleh karena itu, Khusnul Yuli harus meninggalkan lapangan sehingga Persik hanya bermain dengan 10 pemain.

Terkait pelanggaran yang dilakukan Khusnul Yuli, wasit memberikan hadiah untuk PSCS berupa tendangan penalti di menit ke-32.

Tendangan penalti yang dieksekusi Wahyu Tri Harjanto akhirnya dapat bersarang di gawang Persik, sehingga skor berubah menjadi 0-1 untuk PSCS.

Anak-anak PSCS yang haus kemenangan terus berusaha menambah pundi-pundi gol, namun sejumlah peluang emas yang mereka miliki gagal dimanfaatkan dengan baik seperti yang terjadi pada menit ke-39.

Bola yang ditendang Ibrahim Ibnu Anas atas umpan Owang Abong itu terlalu ke kanan sehingga hanya melintas di sisi kiri gawang Persik yang ditinggalkan kiper Tedi Heri Setiawan.

Demikian pula di menit ke-43, bola yang disundul Wahyu Tri Harjanto di depan gawang Persik terlalu ke kanan, sehingga bola umpan dari Julia Mardianus itu hanya melintas di kiri gawang Persik.

Sementara itu, anak-anak Persik yang mendapat kesempatan membobol pertahanan PSCS, berusaha menciptakan gol.

Akan tetapi bola yang disundul Machia Malock di menit ke-44 gagal bersarang di gawang PSCS.

Hingga waktu turun minum, skor tetap bertahan 0-1 untuk PSCS meskipun wasit memberi tambahan waktu selama tiga menit.

Memasuki babak kedua, pertarungan dua tim ini semakin memanas, namun sejumlah peluang gol yang dimiliki PSCS gagal bersarang di gawang Persik.

Oleh karena itu, pelatih PSCS Gatot Barnowo melakukan pergantian pemain di menit ke-68 dengan menarik keluar Ibrahim Ibnu Anas dan digantikan oleh Saeful Bahri.

Masuknya Saeful Bahri yang menggantikan Ibrahim Ibnu Anas di posisi penyerang ini tampaknya memberi semangat baru bagi PSCS, sehingga bisa mengobrak-abrik pertahanan Persik yang selama musim kompetisi 2012-2013 ini belum terkalahkan.

Namun kemelut bola yang terjadi di depan gawang Persik gagal dimanfaatkan dengan baik oleh PSCS guna menambah gol kemenangan.

Pelatih Persik Aris Budi yang melihat kondisi fisik anak-anak asuhnya melemah, segera mengambil inisiatif untuk menarik keluar Faris Aditama dan mengantikannya dengan M Ansori di menit ke-73.

Pergantian pemain kembali dilakukan oleh pelatih PSCS dengan menarik keluar Taryono yang digantikan oleh Nningue di menit ke-79.

Pertandingan pun semakin memanas karena anak-anak PSCS terus melancarkan serangan mematikan ke pertahanan Persik meskipun belum bisa menambah pundi-pundi gol.

Oleh karena itu, pelatih Persik segera menarik keluar Qiskil Gandrumini yang bertindak sebagai penyerang dan menggantikannya dengan Agus Susanto di menit ke-83.

Hingga peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan ditiup wasit Hipni, skor tetap bertahan 0-1 untuk PSCS Cilacap.

Pewarta: Sumarwoto
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013